Sabtu, 28 Mei 2011

Renda Taplak Meja (Bagian 1)

Hore!!! Saya berhasil membuat lace crochet atau renda yang biasanya dibuat untuk taplak meja. Lebih banyak membutuhkan kesabaran dibanding biasanya. 



Beberapa waktu lalu, saya bersua dengan tante saya, dia sedang merenda buat taplak meja. Sekali saya bantu sebentar, saya selalu kesulitan dengan benang kecil dan jarum kecilnya yang susah sekali diajak kompromi. Saya kadang merasa tertantang untuk menyanggupi membuat taplak meja. Dengan mulusnya, mama saya, yang juga suka dan senang renda taplak, berhasil meminta satu hasil karya tante saya untuk dijadikan contoh.


Walau polanya sama, ternyata hasil akhirnya berbeda. Mungkin karena saya kurang rapi jali, jadi ukuran saya lebih besar. Tetap saja, saya bahagia. ^__^

Donut Mama

Punya mama paling hebat se-dunia itu memang paling menyenangkan. Di sore yang penuh rasa lapar menghantui perut, atas permintaan dua anaknya (bukan saya), dia pun membuatkan donut khas mama.

Wooo.. Serasa kembali ke masa kecil ketika kita beramai-ramai, saling rebut membuat adonan donut ataupun mencampurnya dengan apapun yang bisa dicampur. Biasanya, karena serupa dengan adonan roti, kita sekalian bikin pizza ala kadar. Tapi karena kemaren lapar sangat, apa yang ada langsung dimakan.


*Ini wujud si donut sebelum digoreng.

Sabtu, 21 Mei 2011

Rainbow Cupcake


Bulan ini agaknya memang bulan kelulusan. Adik saya juga akhirnya lulus SMA. Bos saya juga anaknya, kelas enam SD, lulus. Karena kelulusan itu, mungkin ada baiknya diberikan hadiah. Nama dia, Anggo. Jadi dibuatkan cupcake berinisial 'A'. Terus Setiap prestasi harus selalu diberikan bintang. Hidup pun harus berwarna seperti pelangi. Sepertinya Anggo senang akan kue kelulusannya. ^__^

Pelangi juga bisa mewarnai cinta kasih. Seperti kupu-kupu dan bebek yang dikelilingi oleh bunga-bunga.


Selasa, 10 Mei 2011

We Love Cupcake

Beberapa orang mungkin menyatakan cintanya melalui kata. Untungnya, masih ada yang menyatakan cinta melalui makanan, cupcake. Yang menyenangkan ketika dinyatakan melalui cupcake adalah perut kenyang.


Kita pasti merasa senang karena dunia terasa manis ketika memakannya. Jadi cinta pada cupcake atau orang yang memberi nih?

Rabu, 04 Mei 2011

Cupcake Coklat


Untuk kudapan di sore hari, aku membuat chocolate cupcake with chocochip. Kali ini berjalan dengan baik. Saya masih bingung kenapa permukaannya masih seperti bulan. Retak dan tampak tidak smooth. Mama bilang, tepung terigunya masih terlalu banyak. Besok aku coba akan mengurangi jumlahnya.


Kemampuan saya menghias juga harus diasah. Baru membeli spuit, entah jenis apa. Coba Anda bayangkan frostingnya berwarna hijau, pasti tampak seperti rumput.

Enjoy afternoon!

Selasa, 03 Mei 2011

Inacraft 2011

Inacraft adalah Indonesia Handicraft Trade Fair. Saya tiga tahun belakangan ini selalu berusaha menyaksikannya. Berharap mendapatkan stimulan ide kreatif ataupun bahan contekan. Walau mencontek sepertinya bukan hal yang patut dibanggakan.

Singkat cerita, saya membeli beberapa barang yang pasti saya tidak akan pernah menyesal membelinya. Pertama adalah tas anyaman rotan dari Kalimantan. Tahun lalu saya sempat lihat juga tapi yang high end product, tentu saja sulit untuk dibeli. Kemarin, senangnya, saya menemukan yang tradisional dan sederhana. Love it!

Biasanya tas anyaman memiliki kelemahan dalam ketahanannya membawa beban. Melihat kerapian dan jalinan rotan untuk pegangannya, saya cukup puas.

Satu lagi adalah anyaman eceng gondok yang berbentuk tabung. Fungsinya bisa beragam. Salah satu yang bisa digunakan adalah sebagai tempat pot bunga.

Saya selalu jatuh cinta dengan anyaman Indonesia. Sungguh pekerjaan yang penuh dengan kemampuan keterampilan dalam menganyam. Pasti mereka adalah orang yang sabar dalam menjalani proses itu.


Inacraft is Indonesia Handicraft Trade Fair. This last three years, I went to Inacraft. I wished to get stimulation for creative ideas or some stuff to be duplicate.


So, I bought some stuff that I would not regret to have them in my life. The first one was the woven rattan from Kalimantan. I love it! The woven for handle also looked so fine. The second was the woven eceng gondok (water hyacinth). We can use it as vase.


Anyway, I love woven craft because it was so easy to find it in Indonesia. It was a true handicraft because it was involving the crafting ability.


MERDEKA!